Omoi (オモイ, Omoi)
*Debut
- Manga: Chapter #417
- Anime: Naruto Shippuden Episode #156
- Movie: Naruto Shippuden Movie 5: Blood Prison
- OVA: A Chunin Exam of Flames! Naruto vs. Konohamaru!!
- Muncul di Anime, Manga dan Movie
*Pengisi Suara
- Japanese: Kunihiro Kawamoto
*Biodata
- Jenis Kelamin: Pria
- Asal: Kumogakure
- Team:
¤ Team Samui
¤ Divisi Penyergap/ Komando/Serangan Kejutan
- Elemen: raiton (petir)
* Jutsu
- Kumo-Ryu Mikazukigiri (Gaya Awan Tebasan Bulan Sabit)
- Kumo-Ryu Uragiri (Gaya Awan Tebasan Terbalik)
* Peralatan
- Pedang
Omoi (オモイ, Omoi) adalah shinobi dari Kumogakure, dan anggota Tim Samui.
[Kepribadian]
Omoi adalah orang yang sangat berhati-hati dan suka memikirkan semuanya sebelum bertindak. Ia lebih berkepala dingin dari rekan setimnya Karui, namun ia memiliki kebiasaan melebih-lebihkan hasil akhir dari hal-hal kecil (seperti ketika Karui melemparkan batu ke arahnya dan dia percaya hal itu akan menyebabkan longsor dan menghancurkan Konoha) dan ia suka membuat olok kepala panas pada kepribadian Karui dengan hasil menyakitkan tentunya dari pukulan karui. Dia juga memiliki rasa hormat terhadap orang yg teguh pada kata-kata mereka, bahkan jika mereka adalah musuh. Ia adalah seorang ninja yang sangat cerdas. Hal ini juga telah dikatakan oleh rekan setimnya, Karui, bahwa ia agak pesimis ketika ia mengungkapkan perhatiannya terhadap Killer B. Namun demikian, ia mampu menjadi sangat serius dan menunjukkan keyakinan besar ketika situasi serius; ia telah menyatakan jijik ketika melihat bahwa Akatsuki sedang membuat Sai melawan saudaranya dan berusaha untuk mencegah hal itu terjadi.
[Penampilan]
Omoi adalah, pemuda berkulit gelap seperti nin-Kumo pada umumnya serta memiliki rambut pendek runcing putih dan mata gelap menonjolkan garis melengkung ke atas pada sudutnya. Dia memakai pakaian gelap yang terdiri dari kemeja yang dilengkapi dengan kerudung, dengan penjaga tangan perban merah, dan penjaga tulang kering khas Kumogakure serta pelindung dahi hitam. Dia selalu terlihat dengan ekspresi penuh pemikiran, seolah-olah selalu dalam renungan yang dalam dan ia terbiasa mengisap permen lolipop. Dia juga membawa pedang panjang di punggungnya.
[Kemampuan]
**Omoi menggunakan Kumo Ryu Mikazugiri.
Omoi terampil dalam taijutsu, dan memiliki keterampilan yang baik pada kerja tim dengan rekan setimnya Karui, mereka dapat menggunakan pola serangan yg lancar tanpa berkomunikasi satu sama lain seperti yang terlihat saat perkelahian mereka dengan Tim Kakashi. Dia juga mahir menggunakan kenjutsu dengan katana putih panjang dalam bertarung, seperti Shinobi Kumogakure kebanyakan. Keahliannya dalam Kenjutsu dipuji oleh Sasori, setelah Omoi mampu membebaskan Hyuga Tokuma dan Ranka dari kontrol Sasori. Dia juga mampu membela diri dari boneka Sasori pada saat yang sama dengan permainan pedang-Nya. Dia juga dapat menggunakan Kumo Ryu Mikazugiri dan Kumo ryu uragiri.
Selain itu, Omoi mengatakan bahwa dia tahu sedikit mengenai teknik elemen petir, dan ia setidaknya bisa mengaliri pedangnya dengan petir.
[Omoi di Bagian II Naruto]
*Arc Invasi Pain
**ket gambar: Tim Samui dipanggil oleh Raikage.
Sebelum Tim Samui dipanggil Raikage Keempat, terlihat ia dan Karui berdebat tentang kemungkinan alasan dipanggil. Dia pikir dia akan dimarahi karena menempatkan mayones pada kentangnya. Pada kenyataannya, mereka diperintah menyampaikan surat kepada Hokage tentang penangkapan Killer B. Omoi takut dia mungkin B sudah mati, tapi Karui bersikeras dia menjadi pesimis. Raikage sambil menangis alay bersumpah bahwa mereka akan menyelamatkan B dan Omoi serta Karui pun ikut menangis alay.
*Arc Pertemuan Lima Kage
Ketika mereka melihat Konoha sudah dekat, Omoi khawatir bahwa, begitu mereka sampai di sana, seorang gadis akan jatuh cinta kepadanya dan, begitu ia harus pergi, dia akan bunuh diri karena kesepian.
Setelah pertengkaran kecil dengan Karui, dia melemparkan sebuah batu ke arahnya. Omoi kemudian khawatir bahwa batu itu bisa menyebabkan longsor yang mengubur Konoha. Karui menegaskan bahwa ia bereaksi berlebihan terlalu banyak. Ketika mereka tiba di desa mereka menemukan bahwa konoha benar-benar hancur dan mirip sebuah kawah, Omoi pun menyalahkan Karui untuk batunya tadi. Mereka bertanya-tanya dan mencari tahu dan ternyata baru terjadi invasi Pain.
**ket gambar: Karui dan Omoi menghadapi Tim Kakashi.
Sementara Samui bertemu dengan Hokage, Omoi dan Karui mendengar Naruto, Sakura, dan Sai berbicara tentang Sasuke, penculik Killer B. Mereka menuntut semua informasi yang mereka miliki mengenai Sasuke, yang akhirnya malah menjadi perkelahian singkat antara kedua kelompok. Omoi memberitahu mereka tindakan Sasuke dan berjanji untuk melakukan pembalasan terhadap dirinya yang jika Konoha dan Kumo harus menjadi sekutu,
mereka harus membantu dia dengan dengan memberikan informasi yang dapat digunakan untuk membunuh Sasuke. Naruto meyakinkan mereka bahwa mungkin ada waktu untuk menyelamatkan B dan menawarkan untuk memberitahu mereka segala sesuatu yang mereka ingin tahu. Ketika tiba saatnya untuk melakukan itu, bagaimanapun, Naruto tidak bisa membawa dirinya untuk mengatakan soal Sasuke. Dia menawarkan agar Karui memukulinya, yang akhirnya karui pun lakukan. Omoi kemudian mendorongnya untuk berhenti, berkomentar bahwa Naruto tampaknya tidak menjadi tipe orang yg mengadukan temannya meskipun mereka menjadi penjahat, suatu sifat yg Omoi hormati.
Setelah bergabung kembali dengan Samui, tim samui pergi ke Perpustakaan Konoha untuk membuat salinan dari semua informasi tentang Sasuke. Ketika mereka berangkat untuk bertemu dengan Raikage, Omoi senang melihat Karui mengkhawatirkan tentang cedera yg dia berikan pada Naruto. Mereka pun memberikan informasi ke Raikage di Negara Besi sebelum kembali ke Kumo. Ketika Raikage kemudian kembali ke desa dengan B, Omoi bertanya kepada B mengenai pedang barunya.
*Arc Perang Dunia Shinobi
**ket gambar: Omoi membebaskan Tokuma dan Ranka.
Ketika Perang Dunia Shinobi Keempat dimulai, Omoi ditempatkan di Divisi Serangan Kejutan di bawah komando Kankuro. Omoi mempertanyakan kepemimpinan Kankuro yang kemampuan dan pengalaman sama mengingat mereka memiliki usia yang sama, tapi Kankuro meyakinkannya bahwa tidak ada yang akan menghentikan dia untuk melindungi rekan-rekannya dan menyelesaikan misi mereka. Ketika mereka kemudian mendirikan base camp, Omoi memasang perangkap di sekeliling mereka. Tindakan ini tidak menghentikan serangan Akatsuki. Saat akatsuki menyerang Omoi tidak menyangka bahwa mereka sebenarnya adalah teman yg dipaksa untuk menyerang mereka oleh Sasori. Omoi melepaskan mereka dan, setelah mendapatkan pertolongan medis, mereka kembali dengan seluruh divisinya.
**ket gambar: pertempuran Divisi Serangan Kejutan.
Karena Deidara ada dalam kelompok musuh, divisi ini memerlukan cara untuk menonaktifkan tanah liat peledaknya. Omoi mengajukan diri sebagai relawan untuk mencoba menetralkan tanah liat dengan pedang yg dialiri petir. Setelah ia dan Kankuro melawan Shin yang dimanipulasi oleh Sasori dan bertarung untuk mencapai target bergerak, Omoi akhirnya mampu menembus Deidara setelah mereka diserang oleh Sai yg marah dan terjebak di salah satu boneka Kankuro yaitu Kuroari, omoi pun segera menonaktifkan bom deidara.
Omoi, Sai, dan Zaji lalu dikirim keluar untuk menemukan kelompok Akatsuki lain. Mereka lalu menemukan dan menyerang kelompok yang terdiri dari Haku, Zabuza, Gari, dan Pakura, tetapi serangan udara Sai dgn kertas peledaknya gagal dan Haku menyerang mereka menggunakan ##Kristal Es Mirroring setan## nya. Sebelum mereka dapat dibunuh, Divisi III tiba untuk membantu. Mereka kemudian bergabung dengan divisi III dibawah pimpinan Kakashi.
[Trivia]
- Namanya memiliki dua kata yang memiliki pengucapan "Omoi":
¤ 重い, yang berarti "berat", kontras dengan Karui, yang berarti "ringan".
¤ 思い, yang berarti "berpikir", mengacu pada caranya yang bijaksana.
[Kalimat Favorit]
- "Tak ada waktu untuk ragu ... Cara tempur yg menyakiti teman sendiri begitu ... Takkan kumaafkan!!"
Sumber : Narudemi